Jumat, 09 April 2010

Disnakkan Kirim 200 Sample ke Lampung

BATURAJA – Mewaspadai berjangkitnya virus H5N1(flu burung) diKabupaten Ogan Komering Ulu(OKU), pihak Dinas Peternakan dan Perikanan(Disnakkan) Kabupaten OKU,mengirim sample darah 200 ekor ayam ke laboratorium Badan Penyidik Penyakit Veteriner (BPPV) di Lampung.


Tindakan ini dilakukan menyusul ditetapkannya Kabupaten OKU sebagai salah satu kabupaten waspada flu burung di Sumatera Selatan (Sumsel) oleh pemerintah provinsi (Pemprov) Sumsel beberapa waktu lalu. Kepala bidang (Kabid) Kesehatan hewan dan verteriner Disnakkan OKU, Susi Meliyati mengatakan, menindaklanjuti ditetapkannya Kabupaten OKU sebagai salah satu kabupaten waspada vuris flu burung, pihaknya telahmelakukan pengambilan sample darah ayam di 12 kecamatan di Kabupaten OKU. Masing – masing kecamatan diambil sample pada empat desa.”Jadi total ada 48 desa yang kita ambil sample darah ayamnya, dengan jumlah total sekitar 200 ekor ayam,”ujar Susi kemarin.

Hasilnya, Disnakkan OKU masih menunggu hasil dari laboratorium yang baru akan diketahui pada akhir bulan mendatang,dan akan dikirim ke masing-masing desa yang dinyatakan positif terjangkit flu burung. ”Kita juga bekerjasama dengan Dinkes OKU, melalui Puskesmas di masing- masing daerah,untuk memantau didaerah yang dinyatakan positif itu nantinya,”jelas Susi lebih lanjut. Menurut Susi pihaknya juga melakukan pemantauan terhadap indikasi menjangkitnya virus flu burung di Kabupaten OKU melalui telur. Sehingga selain melakukan pemeriksaan di tingkat pedagang, pihaknya juga melakukan pemeriksaan kepada pemasok telur diKota Baturaja.

Terpisah Kabid Kesehatan Masyarakat Veteriner Disnakkan OKU, Putut Partoyo menyebutkan, pihaknya juga melakukan sidak secara rutin, tiap bulannya, untuk memantau kelayakan daging hewan ternak yang dikonsumsi masyarakat OKU di tingkat pedagang pasar. Pemeriksaan terhadap ketersediaan daging hewan ternak seperti ayam, bebek, sapi ini dilakukan untuk memantau apakah ketersediaan daging dipedagang ini, telah memenuhi unsur kelayakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar